O'clock

Selasa, 28 Juni 2011

Infiniti QX56 the power



Generasi pertama Infiniti QX56 pertama kali diperkenalkan sekitar tahun 2006 lalu. Memasuki tahun keempat, Infiniti mulai merencanakan ‘versi perbaikan’ dari SUV yang awalnya menggunakan platform Nissan Armada ini dan hasilnya mereka pamerkan dalam acara New York Auto Show kemarin. Kabarnya, meski mengusung berbagai perbaikan, Infiniti tak memasang harga lebih tinggi dari generasi yang sudah beredar saat ini.

Secara fisik, Infiniti QX56 generasi tahun 2011 ini memang masih mirip dengan generasi sebelumnya dengan sedikit modifikasi pada bagian depan. Lampu depan dibuat jadi lebih atletis, mengalir dari bagian depan ke arah samping. Secara umum, bagian depan ini menyiratkan kesan kokoh dan itu semua tak lepas dari ujung depan kap mesin yang dibuat nyaris sejajar dengan kabin pengemudi dengan grille super besar yang mendominasi tampak depan.

Desain memang soal selera namun yang pasti, Infiniti tak hanya mengubah desain luar dari SUV ini saja. Interior tetap dibalut paduan kulit dan kayu yang memang membawa kesan mewah lengkap dengan Bose sound system dengan tiga belas buah speaker, Bluetooth phone and audio connectivity, XM satellite radio, USB/iPod interface, dan DVD entertainment pack.

Di dapur pacu, seperti tersirat pada nama yang digunakan, tetap dipasang mesin V8 berkapasitas 5.600cc seperti generasi sebelumnya. Bedanya, kali ini Infiniti memasang teknologi variable valve timing dan direct injection yang mampu mendongkrak tenaga dari 320 daya kuda menjadi 400 daya kuda. Infiniti QX56 ini menggunakan transmisi automatic dengan tujuh gigi percepatan dan tersedia dalam versi Rear Wheel Drive dan Four Wheel Drive. Bukan hanya makin bertenaga, Infiniti QX56 ini kabarnya juga makin hemat bahan bakar. Diperkirakan ada kenaikan tingkat efisiensi bahan bakar sekitar 10% dari generasi sebelumnya.

0 komentar:

Posting Komentar